SHARE
James Hutton, 1726-1797 (gambar : http://www.dgwgo.com/)

Pemahaman tentang konsep waktu dalam geologi adalah hal fundamental. Pemahaman tentang waktu menjadi bagian penting dalam penyusunan puzzle pemahaman kita tentang bumi dan sejarahnya. Kontroversi banyak terjadi di kalangan ahli beberapa ratus tahun lalu. Salah satu terobosan dilakukukan oleh Hutton pada tahun 1788, ketika saat itu dia mengeluarkan salah satu kata-kata terkenalnya :

… we find no vestige of a beginning, no prospect of an end.

Bibel menyebutkan umur bumi sekitar 6000 tahun. Selain itu ada banyak pendapat yang menyatakan umur bumi secara definitif. James Ussher menyebut 23 oktober 4004 SM adalah hari lahir bumi. Ussher melakukan serangkaian analisis dari bibel, sejarah mesir, dan lainnya untuk berani mengeluarkan angka definitif seperti itu. Tetapi, Ussher tidak sendiri, banyak juga yang mengeluarkan pernyataan tentang umur bumi. Newton menyebut 4000 SM adalah tahun lahir bumi, ada juga John Lightfoot dan juga Johannes Kepler.

Siccar Point : Tempat dimana James Hutton menyadari konsep waktu geologi yang panjang (gambar : http://bc.outcrop.org/images/geologic_time/siccar_point.gif)

Pada tahun 1788, James Hutton melakukan perjalanan ke Siccar Point di Inggris, bersama Playfair dan Hall. Perjalanan mereka mengarah kepada salah satu titik ketidakselarasan dimana batupasir horizontal berumur devon menindih slate (batuan berbutir sangat halus)yang perlapisannya hampir vertikal

Hutton tidak mengetahui dengan pasti umur atau mengapa batuan ini dapat terbentuk menjadi seperti ini. Tapi Hutton menyadari satu hal penting dalam pemahaman kita tentang geologi. Hutton menyadari bahwa tiap lapisan sedimen yang membentuk batuan di sini terbentuk secara bertahap, selapis demi selapis dalam kerangka waktu yang sangat lama dan bukan dalam kerangka waktu yang bibel sebutkan. Belakangan diketahui lapisan vertikal di bagian bawah terbentuk pada zaman Silur (443 sampai 419 juta tahun yang lalu) dan bagian atas yang horizontal terbentuk pada zaman devon (419 sampai 358 juta tahun yang lalu).

Pemikiran Newton pada waktu itu dianggap salah satu terobosan ilmiah penting dalam geologi. Iain Stewart, dalam film dokumenter “Men of Rock” menyejajarkan terobosan pemahaman Hutton ini seperti teori evolusi Darwin dan relativitas Einstein.

Jangan bandingkan tahun-tahun Hutton hidup dengan tahun-tahun sekarang yang berbagai peralatan canggih sudah banyak. Metode penentuan umur belum berkembang pesat. Sekarang kita relatif mudah menggunakan metode peluruhan atom untuk menentukan umur. Maka pemikiran Hutton pada tahun-tahun itu tentang panjangnya spektrum waktu geologi, dimana dogma gereja juga sangat kuat, adalah salah satu terobosan ilmiah penting. (gaj)


 

SHARE
Previous articleNight at The “Geological” Museum
Next articleSemut Bisa Memprediksi Gempa
Avatar photo
Salah satu pendiri Belajar Geologi. Studi masternya diselesaikan di Hokkaido University dengan tema magma plumbing system Gunung Barujari di Komplek Gunungapi Rinjani. Sekarang sering jalan-jalan dan foto-foto.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.