
via: Wikimedia Commons (CC0 1.0)
Terdapat dua lukisan yang menampakkan Gunung Krakatau setelah terjadi erupsi 1883. Gunung Krakatau, yang berada di Selat Sunda, mengalami ledakan dahsyat pada 27 Agustus 1883. Gambar pertama, diambil dari sisi Tenggara, menunjukkan lereng di sekitar puncak Rakata yang ditutupi pumice dan abu. Gambar kedua, diambil dari sisi Utara, menunjukkan puncak Rakata yang terlihat jelas setelah terguyur hujan.

Setelah erupsi berakhir, hanya sepertiga bagian selatan Krakatau, termasuk separuh Rakata, yang masih tersisa. Puncak Rakata bertambah tinggi hingga 40 meter dari sebelumnya akibat dari batuan piroklastik yang terendapkan pasca erupsi. Selain itu, beberapa kilometer di sekitar pusat erupsi, kedalaman laut bertambah membentuk Kaldera 1883.